Rabu, 23 November 2011

Demografi

Transisi demografi merupakan suatu proses perubahan atau peralihan dari tingkat kematian dan kelahiran yang tinggi sehingga menjadi tingkat kematian dan kelahiran yang rendah.
Faktor-faktor yang mempengaruhi adalah:
1.    Faktor demografis
a. Umur perkawinan pertama
b. Pemakaian kontrasepsi
2.    Faktor non demografis
a.    Sosial-ekonomi
b.    Biologis.
Suatu wilayah, migrasi sendiri berarti perpindahan penduduk yang dilakukan dari suatu daerah kedaerah lain. Kegiatan migrasi dapat dibedakan, yaitu internal dan eksternal migration
1.    Internal migrasi, perpindahan penduduk dalam suatu wilayah Negara
2.    Eksternal migrasi, perpindahan penduduk antar Negara.
Apabila immigration lebih besar dari pada out migrasi, maka akan tejadi pertambahan penduduk dan begitu pula jika sebaliknya.
Faktor-faktor yang mempengaruhi dan menyebabkan migrasi penduduk:
1.    Ekonomi
2.    Social budaya
3.    Politik
4.    Keagamaan
5.    Kepadatan
6.    Geografis yang lain

Fungsi Keluarga dalam Masyrakat

Keluarga merupakan anggota terkecil dari sebuah masyarakat suatu negara. Keluarga merupakan tempat atau landasan setiap manusia mencetak karakter, ilmu dan norma kepada setiap anggotanya dengan caranya masing-masing dan dengan tujuannya.
Berbagai peranan yang terdapat di dalam keluarga adalah sebagai berikut : ayah sebagai suami dari istri dan anak-anak, berperan sebagai pencari nafkah, pendidik, pelindung dan pemberi rasa aman, sebagai kepala keluarga, sebagai anggota dari kelompok sosialnya serta sebagai anggota dari kelompok sosialnya serta sebagai anggota masyarakat dari lingkungannya. Sebagai istri dan ibu dari anak-anaknya, ibu mempunyai peranan untuk mengurus rumah tangga, sebagai pengasuh dan pendidik anak-anaknya, pelindung dan sebagai salah satu kelompok dari peranan sosialnya serta sebagai anggota masyarakat dari lingkungannya, disamping itu juga ibu dapat berperan sebagai pencari nafkah tambahan dalam keluarganya. Anak-anak melaksanakan peranan psikosial sesuai dengan tingkat perkembangannya baik fisik, mental, sosial, dan spiritual. 

ISD

Pengertian, Tujuan dan Ruang Lingkup Ilmu Budaya Dasar
Secara sederhana IBD adalah pengetahuan yang diharapkan dapat memberikan pengetahuan dasar dan pengertian umum tentang konsep-konsep yang diekembangkan untuk mengkaji masalah-masalah manusia dan kebudayaan. Istilah IBD dikembangkan petama kali di Indonesia sebagai pengganti istilah basic humanitiesm yang berasal dari istilah bahasa Inggris “the Humanities”.
Prof Dr.Harsya Bactiar mengemukakan bahwa ilmu dan pengetahuan dikelompokkan dalam tiga kelompok besar yaitu :
1.      Ilmu-ilmu Alamiah ( natural scince ). Ilmu-ilmu alamiah bertujuan mengetahui keteraturan-keteraturan yang terdapat dalam alam semesta. Untuk mengkaji hal ini digunakan metode ilmiah. Caranya ialah dengan menentukan hokum yang berlaku mengenai keteraturan-keteraturan itu, lalu dibuat analisis untuk menentukan suatu kualitas. Hasil analisis ini kemudian digeneralisasikan. Atas dasar ini lalu dibuat prediksi. Hasil penelitian 1005 benar dan 1005 salah.
2.     Ilmu-ilmu sosial ( social scince ) . ilmu-ilmu sosial bertujuan untuk mengkaji keteraturan-keteraturan yang terdapat dalam hubungan antara manusia. Untuk mengkaji hal ini digunakan metode ilmiah sebagai pinjaman dari ilmu-ilmu alamiah. Tapi hasil penelitiannya tidak 1005 benar, hanya mendekati kebenaran. Sebabnya ialah keteraturan dalam hubungan antara manusia initidak dapat berubah dari saat ke saat.
3.Pengetahuan budaya ( the humanities ) bertujuan untuk memahami dan mencari arti kenyataan-kenyataan yang bersifat manusiawi. Untuk mengkaji hal ini digunakan metode pengungkapan peristiwa-peristiwa dan kenyataan-kenyataan yang bersifat unik, kemudian diberi arti.
Pengetahuan budaya (the humanities) dibatasi sebagai pengetahuan yang mencakup keahlian (disilpin) seni dan filsafat. Keahlian inipun dapat dibagi-bagi lagi ke dalam berbagai hiding keahlian lain, seperti seni tari, seni rupa, seni musik, dll. Namun 3 konsep pengetahuan tadi bertujuan untuk bagaimana manusia (individu) memahami interaksi kepada sesama dalam ikatan menjalin hubungan sosial sebagai pokok utama kehidupan manusia. Dengan ISD yang memiliki ruang lingkup yang mencangkup semua aspek kehidupan yang ada di sekitar aktivitas manusia diharapkan setiap manusia dapat dengan baik mempelajari dan mengamalkan dengan baik.